HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN DALAM PENERAPAN SURGICAL SAFETY CHECKLIST DI RUANG OPERASI RUMAH SAKIT ORTOPEDI PROF. DR. R.SOEHARSO SURAKARTA

SUDIBYO, DIBYO (2020) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN DALAM PENERAPAN SURGICAL SAFETY CHECKLIST DI RUANG OPERASI RUMAH SAKIT ORTOPEDI PROF. DR. R.SOEHARSO SURAKARTA. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

[img] Text
Naskah Publikasi.pdf - Published Version

Download (445kB)
[img] Text
NASPUB DIB_T10-dikonversi.pdf - Published Version

Download (273kB)

Abstract

Latar Belakang: Salah satu pelayanan yang diberikan Rumah Sakit adalah tindakan pembedahan di Ruang Operasi yang dilakukan oleh Tim Dokter dan Perawat. Penerapan Surgical Safety Checklist yang diadopsi dari World Health Organization (WHO) digunakan di kamar bedah untuk meningkatkan keamanan operasi dan mengurangi kesalahan dalam prosedur pembedahan. Rendahnya tingkat kepatuhan tim kamar bedah dalam pengisian surgical safety checklist berpotensi terjadinya masalah terkait keselamatan pasien, khususnya resiko terjadinya Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) di kamar operasi. Tujuan: Menganalisis hubungan tingkat pengetahuan perawat dengan kepatuhan dalam penerapan surgical safety checklist.
Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat pelaksana yang bertugas di kamar operasi RS Ortopedi Prof. DR. R. Soeharso Surakarta yang terdiri dari perawat bedah dan perawat anesthesi yang berjumlah 42 orang, sampel yang diambil seluruhnya dari jumlah populasi yaitu berjumlah 42 responden.
Hasil: Dari 42 responden sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan cukup sebesar 50% dengan tingkat kepatuhan tergolong patuh 88,1%. Namun masih ada perawat yang kurang patuh 11,9%. Hasil Analisis Bivariat Uji Spearman Rank nilai sig.(2-tailed) 0,01 (p-value < 0,05) dengan nilai r = 0,500.
Kesimpulan: Ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan dalam penerapan surgical safety checklist. Peneliti menyarankan perlunya penyegaran melalui pelatihan dan seminar tentang keselamatan pasien, serta mendorong kepada tim PMKP rumah sakit untuk melakukan monitoring, evaluasi serta re-sosialisasi SPO pengecekan keselamatan operasi kepada seluruh tim bedah.

Item Type: Thesis (Other)
Depositing User: Users 1 not found.
Date Deposited: 22 Jun 2020 03:33
Last Modified: 22 Jun 2020 03:33
URI: http://eprints.ukh.ac.id/id/eprint/138

Actions (login required)

View Item View Item