Hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kecemasan pada keluarga pasien halusinasi di IGD RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta

Oktaviani luluk wulandari, Luluk (2021) Hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kecemasan pada keluarga pasien halusinasi di IGD RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta. Other thesis, Universitas Kusuma Husada.

[img] Text
NASPUB LULUK.pdf - Published Version

Download (301kB)

Abstract

Salah satu masalah yang sering ditemui pada pelayanan instalasi gawat darurat
adalah kecemasan. Kecemasan merupakan emosi yang ditandai oleh perasaan tegang dan
perubahan fisik. Kecemasan dapat dirasakan oleh individu ataupun sekelompok orang
termasuk keluarga karena sangat terbebani dengan kondisi penderita. Bahkan tidak sedikit
keluarga yang sama sekali tidak mengetahui rencana apa yang harus mereka lakukan
untuk menghadapi masalah gangguan jiwa. Perasaan takut dan cemas yang dialami oleh
keluarga sering dipengaruhi oleh sikap dan cara berkomunikasi perawat. Cemas dan takut
yang tinggi, misalnya ketika akan dilakukan tindakan. Komunikasi terapeutik diharapkan
dapat menurunkan kecemasan keluarga karena keluarga merasa bahwa interaksinya
dengan perawat merupakan kesempatan untuk berbagi pengetahuan, perasaan dan
informasi sehingga dapat mengatasi kecemasan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara komunikasi
terapeutik perawat dengan tingkat kecemasan pada keluarga pasien halusinasi. Penelitian
ini merupakan jenis penelitian deskriptif korelasi dengan rancangan cross sectional.
Penelitian ini dilakukan di RSJD dr.Arif Zainudin Surakarta pada bulan mei-juni dengan
sampel penelitian berjumlah 58 orang.
Alat ukur yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kuesioner, analisis
data menggunakan uji spearman. Komunikasi terapeutik perawat sebagian besar kategori
baik, yaitu sebanyak 39 responden (67,2%). Tingkat kecemasan keluarga mayoritas pada
kategori cemas ringan yaitu sebanyak 18 responden (31,0%). Hasil uji Spearman
diperoleh nilai koefisien (r) sebesar -0,678 dengan p value sebesar 0,000. Karena p<0,005
maka H0 ditolak.
Kesimpulan, Terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik
dengan tingkat kecemasan pada keluarga pasien halusinasi di IGD RSJD dr.Arif Zainudin
Surakarta.
Kata kunci : keperawatan jiwa, komunikasi terapeutik, kecemasan keluarga, IGD,
halusinasi

Item Type: Thesis (Other)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Sarjana Keperawatan > Skripsi
Depositing User: Unnamed user with email eprints@ukh.ac.id
Date Deposited: 04 Nov 2021 03:35
Last Modified: 04 Nov 2021 03:40
URI: http://eprints.ukh.ac.id/id/eprint/2170

Actions (login required)

View Item View Item