Pengaruh Green Color Breathing Therapy Terhadap Tingkat Stres pada Penderita Hipertensi

Ina Latifu, Ina (2022) Pengaruh Green Color Breathing Therapy Terhadap Tingkat Stres pada Penderita Hipertensi. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

Text NASKAH PUBLIKASI IL.pdf - Published Version Download (477kB)

Abstract

Hipertensi merupakan penyebab kematian di dunia maupun di Indonesia, salah satu faktor risiko dari hipertensi adalah stres. Stres yang berkepanjangan akan menyebabkan komplikasi penyakit lain, sehingga perlu penanganan berupa green color breathing therapy. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa pengaruh green color breathing therapy terhadap tingkat stres pada penderita hipertensi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian Quasi Experiment Design, dengan pendekatan Nonequivalent Control Group Design. Populasi seluruh penderita responden dengan menggunakan rumus Federer didapatkan sampel 36 responden yaitu 18 responden kelompok perlakuan dan 18 responden kelompok kontrol dengan teknik purposive sampling. Variabel independent green color breathing therapy dan variabel dependent tingkat stres pada penderita hipertensi, instrumen penelitian menggunakan SOP dan skala PSS 10 serta analisa data menggunakan uji statistik Wilcoxon. Hasil uji statistik Wilcoxon pada kelompok perlakuan didapatkan hasil sebelum terapi 18 orang stres sedang, setelah terapi 15 responden stres sedang dan 3 orang stres ringan dengan p-value = 0,004 atau p-value<0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima dan pada kelompok kontrol didapatakan hasil p-value=0,578 atau p-value>0,05, maka H0 diterima dan H1 ditolak. Kesimpulan adanya pengaruh green color breathing therapy terhadap tingkat stres pada penderita hipertensi, sehingga pada penderita hipertensi perlu diberikan green color breathing therapy karena meningkatkan hormon serotonin, oksitosin dan beta endorfin yang dapat menciptakan rasa bahagia serta menurunkan tingkat stres.

Actions (login required)

View Item