Pengaruh Pendampingan Tenaga Kesehatan Terhadap Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Remaja Putri di SMAN 1 Karangdowo Kabupaten Klaten

PARJIYEM, PARJIYEM (2024) Pengaruh Pendampingan Tenaga Kesehatan Terhadap Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Remaja Putri di SMAN 1 Karangdowo Kabupaten Klaten. Other thesis, UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA.

	Text PARJIYEM AB221061.pdf Download (227kB)
	Text PARJIYEM AB221061.pdf Download (227kB)

Abstract

ABSTRAK

Latar Belakang. Upaya yang dilakukan untuk mengurangi terjadinya anemia dan meningkatkan kepatuhan remaja dalam mengkonsumsi tablet tambah darah adalah dengan melakukan pendampingan dari tenaga kesehatan. Pemberian Tablet Tambah Darah ini bertujuan untuk mengurangi kejadian anemia pada remaja putri. Tujuan. Penelitian ini bertujuan pengaruh pendampingan tenaga kesehatan terhadap kepatuhan minum TTD remaja putri di SMA Karangdowo Kabupaten Klaten. Metode. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan preeksperiment menggunakan rancangan one group pretest-postest design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja putri di SMA N I Karangdowo Klaten sebanyak 112 orang. Teknik smapling yang digunakan purposive sampling. Instrumen menggunakan Kuisioner. Analisa data menggunakan univariat, uji bivariat dengan Mac Nemar. Karakteristik kelompok intervensi dan kontrol usia remaja putri mayoritas adalah 16-19 tahun sebanyak 20 responden (71,4%). Data usia menarche pada kelompok intervensi mayoritas 12 tahun sebanyak 12 responden (42,9%) dan pada kelompok kontrol usia 11 tahun sebanyak 12 responden (42,9%). Kadar Hb pada kelompok intervensi mayoritas kurang dari 12 gr% yaitu sebanyak 20 rsponden (71,4%) dan pada kelompok kontrol sebanyak 17 responden (66,7%). Ada pengaruh kepatuhan minum TTD sesudah pada kelompok intervensi dnegan nilai p value = 0,004 dan tidak ada pengaruh pada kelompok kontrol dengan nilai p value = 1,000Ada perbedaan kepatuhan minum TTD sesudah intervensi antara kedua kelompok dengan nilai p value = 0,002

Kata Kunci. Pendmapingan tenaga Kesehatan, kepatuhan Minum, TTD

ABSTRACT

Increasing adolescent compliance in consuming blood supplement tablets is by providing assistance from health workers. The aim of giving blood supplement tablets is to reduce the incidence of anemia in young women. Objective. This research aims to influence the assistance of health workers on adherence to drinking TTD among young women at Karangdowo High School, Klaten Regency. Method. This research is quantitative research, with a pre-experiment using a one group pretest-posttest design. The population in this study were all 112 young women at SMA N I Karangdowo Klaten. The sampling technique used was purposive sampling. The instrument uses a questionnaire. Data analysis used univariate, bivariate tests with Mac Nemar. Characteristics of the intervention and control groups: the majority of young women were 16-19 years old, with 20 respondents (71.4%). The majority of menarche age data in the intervention group was 12 years old, 12 respondents (42.9%) and in the control group 11 years old, there were 12 respondents (42.9%). The majority of Hb levels in the intervention group were less than 12 gr%, namely 20 respondents (71.4%) and in the control group there were 17 respondents (66.7%). There was an influence on adherence to drinking TTD after the intervention group with a p value = 0.004 and there was no effect on the control group with a p value = 1.000. There was a difference in adherence to drinking TTD after the intervention between the two groups with a p value = 0.002.
Keywords. Assistance for health workers, drinking compliance, TTD

Actions (login required)

View Item