PENERAPAN PEMBERIAN RELAKSASI AROMATERAPI MAWAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASIPADA Sdr.A DENGAN ORIF DI RUANG PERSIAPAN BEDAH RS ORTOPEDI PROF.Dr.R.SOEHARSO

Ayunda Occariswana Rindiani, Occa (2024) PENERAPAN PEMBERIAN RELAKSASI AROMATERAPI MAWAR TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASIPADA Sdr.A DENGAN ORIF DI RUANG PERSIAPAN BEDAH RS ORTOPEDI PROF.Dr.R.SOEHARSO. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

Text NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (577kB)

Abstract

Operasi atau pembedahan merupakan suatu Tindakan yang bersifat invasive dengan cara membuka jaringan tubuh. Operasi akan diberikan anestesi yang bertujuan untuk pengelolaan nyeri, hemodinamik dan juga pengelolaan perioperative untuk mendukung keberhasilan pembedahan, operasi bertujuan untuk menyelamatkan nyawa pasien, mencegah kecacatan dan komplikasi, tindakan operasi yang bersifat elektif ataupun yang bersifat cyto memberikan efek yang menegangkan dan menimbulkan perasaan cemas pada pasien . Salah satu tindakan keperawatan yang efektif dalam mengatasi kecemasan adalah teknik relaksasi aromaterapi mawar.
Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menerapkan intervensi keperawatan dengan teknik relaksasi relaksasi aromaterapi mawar terharap tingkat kecemasan pada pasien pre operasi dapat mennurun di ruang pre operasi instalasi bedah sentral RS ORTOPEDI PROF.Dr.R.SOEHARSO.
Karya ilmiah akhir ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan antara lain pengkajian, diagnosa keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Sampel yang diambil dalam karya ilmiah akhir ini adalah 1 orang klien dengan kriteria inklusi yaitu pasien dengan kecemasan sedang sampai berat, pasien kooperatif dan bersedia diberikan teknik relaksasi aromaterapi mawar.
Hasil karya ilmiah akhir ini menunjukkan bahwa setelah dilakukan intervensi teknik relaksasi aromaterapi mawar sebanyak 1x sehari dengan pengukuran skala kecemasan Hamilton Rating Scale (HARS) terdapat pengaruh teknik relaksasi aromaterapi mawar terhadap tingkat kecemasan pada pasien pre operasi. Saran dalam studi kasus ini diharapkan dapat dijadikan intervensi non farmakologi dalam penanganan tingkat kecemasan pada pasien pre operasi di pelayanan kesehatan.

Actions (login required)

View Item