PENERAPAN PEMBERIAN KOMPRES DINGIN TERHADAP NYERI PADA PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS TERTUTUP

Hazis Duwi Zuliyanto, Hazis (2024) PENERAPAN PEMBERIAN KOMPRES DINGIN TERHADAP NYERI PADA PASIEN FRAKTUR EKSTREMITAS TERTUTUP. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

Text Naskah Publikasi-Hazis Duwi Zuliyanto_SN231081.pdf - Published Version Download (403kB)

Abstract

Fraktur adalah gangguan kontinuitas struktur tulang yang disebabkan oleh tekanan yang lebih besar dari pada yang diserap seperti hantaman secara langsung, sehingga membuat struktur disekitar tulang yang patah menjadi terganggu. Fraktur tertutup adalah patah tulang yang tidak menyebabkan robeknya kulit. Keluhan yang paling sering dirasakan oleh penderita fraktur adalah sensasi nyeri, nyeri adalah pengalaman sensorik atau emosional yang berkaitan dengan kerusakan aktual atau fungsional, dengan onset mendadak atau lambat dan berintensitas ringan hingga berat yang berlangsung kurang dari 3 bulan.
Permasalah nyeri pada pasien fraktur dapat dilakukan dengan non farmakologis salah satunya dapat diberikan dengan kompres dingin. kompres dingin juga dapat mengurangi ketegangan otot dengan menurunkan spasme otot serta dapat mengurangi bengkak. Serta Pemberian terapi kompres dingin dapat menurunkan prostaglandin yang memperkuat sensitivitas reseptor nyeri dan subkutan lain pada tempat yang mengalami cedera.
Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk menerapkan intervensi keperawatan dengan terapi Kompres Dingin Terhadap Nyeri pada Pasien Fraktur Ekstremitas Tertutup di IGD RS PKU Aisyiyah Boyolali. Karya tulis ilmiah ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Sampel yang diambil dalam karya tulis ilmiah ini adalah 1 orang klien. Instrument dalam karya tulis ilmiah ini menggunakan lembar observasi tingkat nyeri.
Didapatkan hasil sebelum diberikan intervensi terapi kompres dingin tingkat nyeri pasien adalah skala 6 dan setelah diberikan intervensi terapi kompres dingin mengalami penuruna tingkat nyeri menjadi skala 3. Karena itu, terapi Kompres dingin dapat menurunkan tingkat nyeri pada pasien fraktur ekstremitas tertutup.

Kata Kunci : Fraktur, Tingkat Nyeri, Kompres Dingin, Asuhan Keperawatan

Actions (login required)

View Item