ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS: POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF DENGAN INTERVENSI PURSED LIPS BREATHING DAN POSISI PRONASI

Andhara Assyifa Salsabila, Andhara (2024) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS: POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF DENGAN INTERVENSI PURSED LIPS BREATHING DAN POSISI PRONASI. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

Text NASPUB ANDHARA ASSYIFA SALSABILA.pdf - Published Version Download (326kB)

Abstract

ABSTRAK

Pendahuluan: PPOK atau Penyakit Paru Obstruksi Kronis yaitu penyakit paru progresif pengancam nyawa yang mengakibatkan oleh penyakit berbahaya serta sesak napas. Tujuan: Kajian ini dimaksudkan dalam memahami gambaran asuhan keperawatan penderita PPOK: pola nafas tidak efektif disertai pemberian intervensi pursed lips breathing dan posisi pronasi. Metode: Deskriptif sebagai jenis penelitian serta studi kasus sebagai pendekatan dipilih. Satu penderita PPOK dipilih sebagai subjek dengan diberikan intervensi Pursed Lips Breathing dengan durasi 15 menit dan Posisi Pronasi dengan durasi 1 jam selama 1x6 jam. Pelaksanaan dilakukan pada tanggal 31 Januari 2024 di Ruang IGD RSUD Pandan Arang Boyolali. Hasil: Hasil dari studi menunjukkan tidak efektifnya pola nafas pada pengelolaan asuhan keperawatan dengan intervensi pursed lips breathing dan posisi pronasi. Diperoleh peningkatan saturasi oksigen selama satu hari dari 92% menjadi 97% dan RR dari 25x/menit menjadi 21x/menit. Kesimpulan: Melalui temuan tersebut, diketahui bahwa asuhan keperawatan pasien PPOK: pola nafas tidak efektif dengan intervensi pursed lips breathing dan posisi pronasi dapat meningkatkan nilai saturasi oksigen dan perbaikan frekuensi pernapasan.

Kata Kunci : Frekuensi Pernapasan, PPOK, Posisi Pronasi, Pursed Lips Breathing, Saturasi Oksigen
Referensi : 44 (2013-2023)

Actions (login required)

View Item