Pengaruh Edukasi Video tentang Dampak Pernikahan Dini terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Putri di SMP Gedangsari I Gunungkidul

FIDA NURROCHMI HANIFAH, FIDA (2024) Pengaruh Edukasi Video tentang Dampak Pernikahan Dini terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Putri di SMP Gedangsari I Gunungkidul. Other thesis, Universitas Kusuma Husada Surakarta.

Text artikerl ilmiah Fida NH AB222023 (1).doc Download (164kB)

Abstract

Abstrak

Remaja merupakan transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa yang ditandai dengan sejumlah perubahan biologis, kognitif, dan emosional. Kehamilan usia remaja memiliki banyak dampak negatif terhadap kondisi fisik, mental, dan sosial remaja. Kehamilan dan persalinan pada ibu dibawah usia 20 tahun memiliki tingkat mortalitas bayi yang tinggi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan meningkatkan informasi pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini yaitu dengan diberikan edukasi kesehatan. Tujuan penelitian Untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Video Tentang Dampak Pernikahan Dini Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Di SMP Gedangsari I Gunungkidul. Metode. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah merupakan jenis penelitian Pra Eksperiment Design dengan rancangan penelitian one group pre-test dan post-test design. Adapun yang menjadi subjek populasi peneilitian adalah semua remaja putri kelas VII dan VIII yang berjumah 123 orang di SMP Gedangsari I Gunungkidul. Teknik sampling purposive sampling didapatkan 55 responden. Instrumen penelitian kuesioner. Analisa data wilcoxon. Tingkat pengetahuan remaja putri sebelum diberikan edukasi video tentang dampak pernikahan dini di SMP Gedangsari I Gunungkidul adalah cukup sebanyakk 31 responden (56,4%). Tingkat pengetahuan remaja putri sesudah diberikan edukasi video tentang dampak pernikahan dini di SMP Gedangsari I Gunungkidul adalah baik sebanyak 51 responden 92,7%) Ada pengaruh edukasi video tentang dampak pernikahan dini di SMP Gedangsari I Gunungkidul setelah diberikan video tentang dampak pernikahan dini dengan nilai p value = 0,000

Kata Kunci: Pendidikan Kesehatan, Dampak Pernikahan Dini, Pengetahuan

Abstract

Adolescence is a transitional period between childhood and adulthood characterized by significant biological, cognitive, and emotional changes. Adolescent pregnancy has a significant negative impact on the adolescent's physical, mental, and social well-being. Pregnancy and childbirth in mothers under the age of 20 are associated with high infant mortality rates. One of the efforts to increase the knowledge of adolescent girls about the consequences of early marriage is health education. This study aimed to assess video education's effect on early marriage's consequence on adolescent girls' knowledge at SMP Gedangsari I Gunungkidul. Methods: The study employed a Pre-Experiment design with a one-group pre-test and post-test design. The study population comprised all female students in grades VII and VIII at SMP Gedangsari I Gunungkidul, totaling 123 individuals. A purposive sampling sample of 55 respondents was selected. Data collection was conducted using a questionnaire as the primary instrument, and the data analysis was performed utilizing the Wilcoxon test. Before receiving video-based educational interventions on the consequences of early marriage, the knowledge level among adolescent girls at SMP Gedangsari I Gunungkidul was categorized as moderate, as evidenced by 31 respondents (56.4%). The knowledge level significantly improved after the educational intervention, with 51 respondents (92.7%) achieving a good understanding. Conclusion Video-based education substantially mitigated the consequences of early marriage by enhancing adolescent girls' knowledge at SMP Gedangsari I Gunungkidul. The relationship was statistically significant, as evidenced by a p-value of 0.000.

Keywords: Early Marriage Consequences, Health Education, Knowledge

Actions (login required)

View Item